VIRAL Perempuan Punya Usaha Dekorasi Lamaran, Peralatan Diangkut Sendiri Pakai Sepeda Motor
Beredar video seorang perempuan di Cilacap, Jawa Tengah yang mengangkut peralatan dekorasi lamaran sendiri menggunakan sepeda motor. Video yang memperlihatkan perempuan membawa peralatan dekor hingga memasang dekorasi lamaran pun viral di media sosial TikTok. Perempuan bernama Asih Kusuma ini diketahui mempunyai usaha dekorasi acara lamaran.
Ia menerima jasa pemasangan dekorasi lamaran sejak dua tahun lalu. Hingga saat ini, Asih tetap menerima klien yang ingin menyewa alat dekornya. Bahkan, Asih memasang sendiri peralatan dekornya.
“Berangkat pasang dekorasi lamaran sendiri,” tulis Asih di akun TikToknya, @mawarda84 Kini, video yang diunggah Asih telah dilihat lebih dari 4,5 juta kali. Kemudian, disukai lebih dari 250 ribu pengguna.
Beragam komentar pun disampaikan oleh warganet. “SubhanAllah semoga selalu berkah,” tulis @Khusnul Azizah . “Wow keren banget,” tulis @Sugiharti481 .
“Keren! Saluttt,” ungkap @Ripaldi Endikat MC. Ia mempunya usaha atau bisnis dekorasi lamaran. Selain sebagai pendekor, Asih Kusuma atau akrab dipanggil Asih juga melayani pembuatan kue ulang tahun.
Menurut Asih, ia seringkali membuat dekorasi seorang diri. Bahkan, ia juga mengangkut peralatan dekorasi sendiri menggunakan sepeda motornya. Menurutnya, dia lebih sering memasang dekor sendiri karena usahanya belum terlalu besar.
Namun, bila mendapat klien di beberapa tempat, Asih juga mengajak tetangganya. “Seringnya sendiri. Kalau sehari beberpa lokasi baru dibantu tetangga. Karena saya masih dekor kecil juga belum banyak yang tahu sebelumnya,” ungkap perempuan berusia 26 tahun ini. Berdasarkan keterangan Asih, ia memulai usaha dekorasi sejak dua tahun lalu.
Awalnya, membuat dekorasi untuk pertunangannya sendiri. Lantas, teman temannya justru ikut menyewa peralatan dekorasinya. Hingga akhirnya, Asih membuka usaha dekorasi lamaran.
“Sejak 2 tahun yang lalu, awalnya untuk acara tunangan sendiri kemudian teman teman ikut sewa ke saya dan mulai banyak yang tahu, lalu saya tambah alat dekorasi juga berlanjut sampai sekarang,” jelas Asih. Selama menjalani usahanya, ada beberapa hal yang menjadi kendalanya. Termasuk, ketika membawa peralatan dekorasi lamaran.
Pasalnya, ia hanya menggunakan sepeda motornya, sehingga terkadang ada peralatan yang rusak. “Karena saya bawa alat pakai motor jadi sebagain alat kadang cepat rusak karena saya tekan tekan, apalagi jalan desa masih banyak yang rusak,” ucapnya. Meski demikian, ia tetap menjalani profesinya sebagai pendekor.
Simak artikel lainnya terkait
